Hidup…telah lama ditempuhnya.
Walau mungkin bukan dalam perkiraan masa yang panjang
Tapi sudah mampu mengajarnya bersyukur
Tanda betapa dia menghargai segala miliknya,
tanda berpenat lelah mencuba memadai dengan yang ada
Menghakis segala perasaan iri mahupun dengki
Sedaya mungkin gembira pada kurniaan Ilahi
Walau kadang ternyata gagal
Walau kadang ternyata pedih menghiris
Walau kadang terasa disisih
Walau kadang ternyata bisa kecundang
Namun ditahan hati daripada mengeluh
Tak bisa merestui ungkapan amarah dan kecewa yang mengeruh
Mencuba seadanya mengawal yang terdaya
Hati
Betapa mudah diperkotak katikkan
Betapa longgar kedudukan iman
Betapa berpengaruh bisikan syaitan
Betapa hina dipalit dosa yang menghancurkan
Betapa tak bisa bangun dalam malap tanpa cahaya dan sebuah pengharapan
Sungguh betapa hidup membuatnya tersenyum
Betapa duka membuatnya tabah dan berserah
Betapa kasih sayang buatnya mengenal erti sebuah pengorbanan
Betapa Ilahi tunjukinya jalan
Betapa dia cuba untuk bertatih mengadap Nya
Walau ketara ranjau penuh berduri di kiri dan kanan
Walau ternyata penderitaan berpanjangan
Namun, demi mengingat segala nikmat
Demi sedar akan kasih yag tersemat
Demi pengorbanan yang tak bisa dilihat
Membuatnya sedar akan erti sebuah kehidupan
Yang penuh kedhaifan tanpa keredhaan Mu, ya Tuhan
Sungguh tak bisa dimengertikan
Betapa dalam cinta yang lahir
Betapa agung kasih yang zahir
Tanpa menyerah dan mengabdi diri
Bukan kepada yang lain tapi hanya pada Nya
Selamat hari lahir pada diri sendiri......
Thank you Allah for letting me
Live the world .Breath the air. Feel the warmth of ur love and the sweetness of iman.
Walau mungkin bukan dalam perkiraan masa yang panjang
Tapi sudah mampu mengajarnya bersyukur
Tanda betapa dia menghargai segala miliknya,
tanda berpenat lelah mencuba memadai dengan yang ada
Menghakis segala perasaan iri mahupun dengki
Sedaya mungkin gembira pada kurniaan Ilahi
Walau kadang ternyata gagal
Walau kadang ternyata pedih menghiris
Walau kadang terasa disisih
Walau kadang ternyata bisa kecundang
Namun ditahan hati daripada mengeluh
Tak bisa merestui ungkapan amarah dan kecewa yang mengeruh
Mencuba seadanya mengawal yang terdaya
Hati
Betapa mudah diperkotak katikkan
Betapa longgar kedudukan iman
Betapa berpengaruh bisikan syaitan
Betapa hina dipalit dosa yang menghancurkan
Betapa tak bisa bangun dalam malap tanpa cahaya dan sebuah pengharapan
Sungguh betapa hidup membuatnya tersenyum
Betapa duka membuatnya tabah dan berserah
Betapa kasih sayang buatnya mengenal erti sebuah pengorbanan
Betapa Ilahi tunjukinya jalan
Betapa dia cuba untuk bertatih mengadap Nya
Walau ketara ranjau penuh berduri di kiri dan kanan
Walau ternyata penderitaan berpanjangan
Namun, demi mengingat segala nikmat
Demi sedar akan kasih yag tersemat
Demi pengorbanan yang tak bisa dilihat
Membuatnya sedar akan erti sebuah kehidupan
Yang penuh kedhaifan tanpa keredhaan Mu, ya Tuhan
Sungguh tak bisa dimengertikan
Betapa dalam cinta yang lahir
Betapa agung kasih yang zahir
Tanpa menyerah dan mengabdi diri
Bukan kepada yang lain tapi hanya pada Nya
Selamat hari lahir pada diri sendiri......
Thank you Allah for letting me
Live the world .Breath the air. Feel the warmth of ur love and the sweetness of iman.
090907:0714
"....My Lord! grant me that I may give thanks for Thy favor which Thou hast bestowed on me and on my parents, and that I may do good which pleases Thee and do good to me in respect of my offspring; surely I turn to Thee, and surely I am of those who submit" - al Ahqaf 46:15
No comments:
Post a Comment